Support

translation-not-found[author]

Admin

admin

Dukungan idEA Dalam Pengembangan UKM Ke Ranah Digital

Pada (12/12) yang lalu, Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) mengadakan sebuah seminar dengan tajuk "UKM Indonesia Membangun Wirausaha online : Strategi Perluasan Bisnis Offline Menuju Offline". Bertempat di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, seminar ini diadakan sebagai bentuk partisipasi idEA dalam upaya memajukan UKM dan e-commerce di Indonesia. Seminar ini juga didukung oleh Google Indonesia, Mastercard, dan RPX Express.

Menurut Daniel Tumiwa, Ketua Umum idEA, dalam sambutannya mengatakan bahwa seminar ini sangat penting bagi idEA dan UKM itu sendiri. “Acara ini penting bagi idEA, karena peran UKM merupakan tatanan baru ekonomi Indonesia,” ujarnya.

Daniel pun menambahkan bahwa saat ini UKM memiliki peran yang sangat penting di Indonesia. "Peran UKM sangat penting, baik dari jumlah unit usaha, penyerapan tenaga kerja, maupun kontribusi dalam PDB Indonesia," paparnya.
Sayangnya, besarnya potensi UKM ini belum termaksimalkan dengan baik, terutama dalam ranah jual beli online. Untuk itu, seminar ini hadir untuk membantu dan memberikan informasi kepada UKM segala hal yang berhubungan dengan ranah digital.

Bayangkan saja, di tengah menggeliatnya industri e-commerce, masih banyak UKM yang belum Go Online. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), dari 17 juta UKM yang tersebar di seluruh Indonesia hanya 75 ribu UKM yang memiliki website. Alhasil mereka belum sepenuhnya meraih kesempatan pasar di dunia digital. Padahal, berdasarkan survei yang dilakukan baru-baru ini terhadap 200 pelaku UKM di Indonesia, rata-rata 29% dari pendapatan mereka per tahun diperoleh dari transaksi online.

Di seminar ini, idEA juga bermaksud agar UKM nantinya akan siap dalam menghadapi pasar bebas dan terwujudnya Indonesia sebagai Negara berbasis ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara. "UKM Indonesia perlu menyiapkan diri menghadapi pasar bebas dan menembus pasar global," pungkas Daniel.

idEA juga berharap setelah seminar ini pebisnis UKM di Indonesia lebih termotivasi untuk mengembangkan bisnis mereka serta lebih memahami lansekap, strategi pengembangan bisnis, dan akses yang tersedia bagi mereka di dunia online.