Jakarta, 14 Agustus 2018. Dalam rangka mewujudkan visi besar Indonesia untuk menjadi Digital Energy of Asia 2020, Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) mengadakan serangkaian acara bertajuk LOKAL GOOD yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan berbagi pengalaman dari pakar dan praktisi UKM online, demi mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia melalui pengembangan kualitas produk-produk lokal Indonesia agar dapat berjaya di era digital. 

Acara Lokal Good dihadiri lebih dari 500 peserta yang mayoritas merupakan para pelaku UMKM di Indonesia. Selama tiga hari para peserta dibekali oleh lebih dari 15 materi pembahasan seputar bisnis UKM online yang diperkaya dengan pengalaman dari para praktisi yang sudah mumpuni di bidang bisnis online. 

idEA menyelenggarakan mini expo yang memberikan kesempatan bagi para penyedia layanan dan jasa di dalam ekosistem e-commerce untuk berkenalan langsung dan membangun kerjasama yang sinergis dengan para pelaku UKM. Selain itu, terdapat area display produk dari 50 UKM yang berkualitas dan mampu bersaing di pasar internasional. 

Disaat bersama idEA juga menyelenggarakan Seminar Nasional dan Kunjungan Kerja bertajuk Strategi Pengembangan Ekonomi Digital di Daerah Melalui Kolaborasi E-Commerce & UMKM. Seminar ditujukan khusus pada para pejabat pembuat kebijakan di Dinas Pemerintah Provinsi, Kabupaten / Kota. Acara ini selaras dengan tujuan LOKAL GOOD yaitu membantu para pelaku UKM untuk memasarkan produk mereka di era digital.  

LOKAL GOOD dan Seminar Nasional dilaksanakan pada tanggal 12 sampai dengan 14 September di The Kasablanka. Sebagai rangkaian pembukaan hadir Ketua Umum idEA, Ignatius Untung dan Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Kementerian Koordinator Perekonomian, Bapak Mohammad Rudy Salahuddin. 

Sebagai sambutan, Ignatius Untung, Ketua Umum idEA menyampaikan perlunya sifat keterbukaan terhadap kemajuan teknologi di berbagai aspek, khususnya dalam mengembangkan sektor ekonomi dengan perdagangan berbasis online. Menurutnya, ekonomi digital tak hanya dapat memberikan dampak besar bagi kemajuan perekonomian Indonesia, tetapi juga membuka peluang terciptanya Indonesia sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi nomor 7 terbesar di dunia pada tahun 2030. Bapak Mohammad Rudy Salahuddin juga menyampaikan bahwa pemerintah mendukung secara penuh dan mendorong peningkatan jumlah makers pada sektor e-commerce di Indonesia. 

Seminar Nasional dan Kunjungan Kerja 

Mengingat Pemerintah memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan cita-cita pembangunan melalui ekonomi digital, khususnya pemerintah daerah yang terlibat langsung dengan para pelaku UKM di daerah dan sangat mengetahui potensi pengembangan ekonomi daerah. Maka selaras dengan tema LOKAL GOOD,  idEA didukung oleh Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Perindustrian menyelenggarakan seminar nasional dan kunjungan kerja ke berbagai e-commerce besar bertajuk Strategi Pengembangan Ekonomi Digital di Daerah Melalui Kolaborasi E-Commerce & UMKM. 130 peserta perwakilan dinas daerah dari provinsi, kabupaten, kota dari seluruh Indonesia berkesempatan untuk berdiskusi secara intensif dengan berbagai pemangku kepentingan seperti perwakilan dari kementerian terkait yang memiliki program untuk memajukan UMKM, pelaku usaha ekosistem e-commerce, dan kemudian dilanjutkan dengan melihat secara langsung operasional beberapa marketplace besar seperti Blanja.com, Bukalapak, Blibli dan Shopee.